Antena microwave meruapkan perangkat transmisi yang digunakan dalam mengirimkan transmisi gelombang mikro dari satu lokasi ke lokasi yang lainnya. Antena ini biasanya digunakan dalam elektronik, radar, jaringan backbone, radio, komunikasi satelit dan astronomi. Ada berbagai jenis antena microwave dan mereka memiliki kegunaan yang berbeda. Antena microwave memiliki karakteristik berbeda dari antena lainnya yang membuatnya cocok untuk aplikasi yang berbeda.
Antena microwave dirancang untuk menerima dan mengirimkan radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang antara radiasi inframerah (IR) dan gelombang radio. Radiasi antena microwave dapat merambat melalui atmosfer atau ruang angkasa, antena mengambil sinyal-sinyal di broadband, band tertentu, atau high frekuensi tunggal. Teknologi antena ini hadir dalam berbagai ukuran dan bentuk, menghubungkan transmisi nirkabel suara dan data untuk aplikasi seperti radar, astronomi radio, dan jaringan backbone.
Aplikasi antena microwave bervariasi dari radio, televisi, dan komunikasi data hingga radiolokasi di sepanjang pita frekuensi ultra-tinggi (UHF) dan frekuensi super-tinggi militer (SHF) dari spektrum elektromagnetik (EM). Dengan demikian, antena ini datang dalam berbagai bentuk dan ukuran. Ini dapat mencakup antena heliks kecil seperti jenis yang ditemukan pada mobil, dan antena nirkabel (WiFi) untuk komputer dan ponsel.
Ada 5 jenis antena biasa digunakan dalam antena microwave, yaitu adalah:
- Antena Horn
- Jenis antena yang terdiri dari waveguide dengan dinding ujung yang melebar dari luar. Antena horn biasanya digunakan sebagai antena untuk frekuensi microwave yang lebih tinggi dari 300 MHz. Semakin panjang horn-nya, maka semakin besar gain dan directivity-nya.Antena horn biasanya digunakan untuk mengukur penguatan antena lain seperti pada perangkat seperti radiometer microwave dan pembuka pintu otomatis. Antena horn menawarkan banyak manfaat, seperti bandwidth lebar, VSWR yang rendah, dan directivity yang tinggi. Biasanya digunakan pada frekuensi microwave untuk aplikasi yang membutuhkan penguatan daya sedang.
- Antena Parabola
- Antena jenis ini menggunakan reflektor parabola. Biasanya digunakan untuk mengarahkan gelombang radio. Ini memiliki bentuk seperti piringan, di mana namanya sebagai parabola atau antena parabola berasal. Ini menawarkan manfaat yang berbeda dan salah satunya adalah directivity tinggi. Antena parabola digunakan dalam aplikasi seperti komunikasi titik ke titik, serta teleskop radio. Antena jenis ini juga digunakan sebagai radar, yang umumnya membutuhkan transmisi gelombang sinar sempit seperti di kapal dan pesawat terbang.
- Antena Mikrostrip
- Antena ini juga dikenal sebagai antena patch. Antena mikrostrip terdiri dari bagian patch memancar yang terikat pada substrat dielektrik di satu sisi dan memiliki ground plane di sisi lain. Pada bagian patch umumnya terdiri dari bahan konduktor seperti tembaga atau emas. Frekuensi operasional antena ini berkisar antara 100 MHz dan 100 GHz. Karena kelebihannya pada antena ini seperti bobot yang lebih ringan, volume yang rendah, dan biaya fabrikasi yang rendah, antena ini dapat diproduksi dalam jumlah besar.
- Plasma Antena
- Antena plasma adalah jenis antena radio di mana plasma digunakan sebagai elemen pengembangan, bukan elemen logam yang digunakan pada antena tradisional. Ini menggunakan gas terionisasi sebagai bahan konduktor karena gas ini terionisasi ketika transmisi atau penerimaan berlangsung. Antena Plasma dapat digunakan untuk transmisi dan penerimaan sinyal radio karena mampu beroperasi hingga rentang frekuensi 90GHz. Antena plasma memiliki cutoff frekuensi tinggi. Antena ini dapat mengirim dan menerima sinyal frekuensi tinggi dan rendah tanpa berinteraksi dengan sinyal frekuensi tinggi. Aplikasi antena plasma adalah komunikasi digital kecepatan tinggi, kecerdasan elektronik, RFID, 4G, dan sistem radar.
- Antena MIMO
- Di radio, banyak input dan beberapa output atau MIMO digunakan, dan oleh karena itu, banyak antena digunakan di ujung pemancar dan penerima untuk meningkatkan kinerja komunikasi. Ini adalah salah satu teknologi antena pintar. Beberapa antena di MIMO dapat dimanfaatkan dalam dua cara: satu untuk menciptakan directivity antena yang sangat efektif, dan yang lainnya untuk mentransmisikan aliran data paralel untuk meningkatkan kapasitas sistem. Aplikasi antena MIMO adalah jaringan mesh dan sistem RFID. Berbagai antena gelombang mikro yang dijelaskan di atas adalah perangkat penting dalam sistem komunikasi nirkabel dan juga dalam komunikasi satelit, radio dan radar. Kami harap Anda puas dengan konten di atas. Silakan tulis saran, ide, dan komentar Anda tentang artikel ini di bagian komentar yang diberikan di bawah ini.